Konfigurasi Web Server
Pendahuluan
Assalmualaikum Wr. Wb
pada kesempatan kali ini saya akan berbagi cara konfigurasi web server di dalam debian 8.6 Jessie
Latar Belakang
Karena untuk membuat server dibutuhkan proses konfigurasi serta pemahaman tentang web server
Maksud dan Tujuan
Agar dapat mengkonfigurasi serta membuat web server di dalam sistem operasi debian 8.6 jessie
Alat dan Bahan
1. Pc
2. Sistem operasi debian 8.6 (OS debian 8.6)
3. Koneksi internet
Jangka Waktu pelaksanaan
3 -5 menit
Pengertian Web Server
Web Server merujuk pada perangkat keras ataupun peranngkat lunak yang menyediakan layanan akses kepada pengguna melalui protokol komunikasi HTTP atau HTTPS atas berkas-berkas yang terdapat pada suatu situs web dalam layanan ke pengguna dengan menggunakan aplikasi tertentu seperti peramban web
Fungsi utama sebuah server web adalah untuk mentransfer berkas atas
permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan.
Disebabkan sebuah halaman web
dapat terdiri atas berkas teks, gambar, video, dan lainnya pemanfaatan
server web berfungsi pula untuk mentransfer seluruh aspek pemberkasan
dalam sebuah halaman web yang terkait; termasuk di dalamnya teks,
gambar, video, atau lainnya
Ada banyak aplikasi yang berfungsi sebagai Web Server diantanya
- Apache Tomcat
- Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
- Lighttpd
- Sun Java System Web Server
- Zeus Web Server
- Xitami Web Serve
Web Server Apache
Server HTTP Apache atau Server Web/WWW Apache adalah server web yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini menggunakan HTTP.Apache memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigur, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh sejumlah antarmuka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan server menjadi mudah.
Apache merupakan perangkat lunak sumber terbuka dikembangkan oleh komunitas terbuka yang terdiri dari pengembang-pengembang dibawah naungan Apache Software Foundation
Konfigurasi Web Server
1. Pertama masuk ke dalam terminal lalu masuk root dan ketikkan perintah apt-get install apache2
2. Setelah installasi selesai lalu ketikkan perintah apt-get install php5 php5-mysql php5-gd php5-json php5-mcrypt php5-xmlrpc php5-cli php5-intl php5-curl php-pear php5-imagick
3. Kalian dapat mengedit isi web dengan menaruh konten webserver atau cms-smc tertentu di directori root milik apache2 yaitu di “/var/www/html
kali saya akan menguji web server dengan menggunakan php script.
pertama masuk ke dalam konfigurasi nano /var/www/html/info.php
4. lalu edit file info.php dengan memasukkan script
<?php
phpinfo();
?>
setelah itu tekan CTRL + O untuk mengesave dan CTRL + X untuk keluar
<?php
phpinfo();
?>
setelah itu tekan CTRL + O untuk mengesave dan CTRL + X untuk keluar
5. Restart Apache dengan perintah /etc/init.d/apache2 restart jika sudah ada tulisan ok maka konfigurasi kalian sudah benar jika tidak cek lagi konfigurasi kalian.
Sekian ilmu yang dapat saya sampaikan
6. Lalu masuk ke dalam browser kalian lalu ketikan urlnya contohnya 192.168.14.2/info.php maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini
Kesimpulan
Kita dapat membuat web server lebih mudah menggunkan debian server karena prosesnya yang tidak terlalu rumit
Referensi
1. https://id.wikipedia.org/wiki/Server_web
2. https://id.wikipedia.org/wiki/Apache_HTTP_Server
Referensi
1. https://id.wikipedia.org/wiki/Server_web
2. https://id.wikipedia.org/wiki/Apache_HTTP_Server
Sekian ilmu yang dapat saya sampaikan
semoga bermanfaat
0 comments:
Post a Comment